Industri makanan bukan hanya industri dengan peluang paling besar di dunia, tapi juga salah satu sektor dengan tingkat kompetisi yang tinggi. Untuk bisa unggul di antara para pesaing, kamu perlu mempelajari strategi dan contoh branding produk makanan yang tepat. Salah satu strategi yang banyak digunakan adalah marketing mix.
Apa sebenarnya marketing mix itu? Apa saja contoh marketing mix 4P produk makanan yang bisa kamu tiru? Simak ulasannya berikut ini!
Pengenalan Marketing Mix untuk Produk Makanan
Marketing mix atau bauran pemasaran adalah strategi penting bagi pelaku usaha makanan untuk mencapai tujuan bisnisnya. Strategi ini terdiri dari 4 elemen utama, yaitu produk, harga, tempat, dan promosi (4P).
Product (Produk)
Produk adalah barang atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan kepada konsumen. Elemen ini mencakup desain, kualitas, fitur, merek, dan variasi produk. Fokusnya adalah memastikan produk memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar sasaran. Hal ini juga melibatkan pengembangan produk baru dan manajemen siklus hidup produk.
Baca juga: 9 Pertanyaan tentang Kemasan Produk, Owner Bisnis Wajib Tahu
Price (Harga)
Harga adalah jumlah uang yang harus dibayar konsumen untuk memperoleh produk. Strategi harga mencakup penetapan harga jual, kebijakan diskon, periode pembayaran, dan ketentuan kredit.
Penentuan harga harus mempertimbangkan biaya produksi, harga kompetitor, serta persepsi nilai dari konsumen untuk memastikan produk tetap kompetitif dan menarik bagi pasar sasaran.
Place (Tempat)
Tempat atau distribusi adalah proses yang memastikan produk tersedia bagi konsumen di lokasi yang tepat dan pada waktu yang tepat. Elemen ini mencakup saluran distribusi, lokasi toko, manajemen persediaan, logistik, dan transportasi.
Tujuannya adalah untuk memaksimalkan aksesibilitas produk sehingga konsumen dapat dengan mudah menemukannya dan membelinya.
Promotion (Promosi)
Promosi adalah aktivitas komunikasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan minat konsumen terhadap produk. Ini mencakup periklanan, penjualan pribadi, promosi penjualan, hubungan masyarakat, dan pemasaran langsung.
Promosi dirancang untuk membujuk konsumen agar membeli produk dengan menyampaikan informasi tentang fitur, manfaat, dan nilai produk secara efektif.
Contoh Marketing Mix Produk Makanan
Setelah memahami tentang 4 elemen dalam marketing mix, hal berikutnya yang perlu kamu ketahui adalah contoh marketing mix produk makanan.
Product (Produk)
Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk merancang produk yang sukses dan diminati oleh pasar:
- Tentukan jenis produk makanan yang ingin kamu jual, apakah makanan ringan, makanan berat, atau makanan siap saji
- Ciptakan branding yang kuat dan mudah diingat untuk produkmu. Gunakan logo, nama, dan tagline yang menarik
- Pastikan produkmu memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan standar yang berlaku.
Jangan lupa pastikan juga kemasan produkmu dirancang dengan baik. Jika kamu menjual makanan ringan, cari contoh kemasan snack yang menarik. Selain mencari referensi kemasan produk menarik, cari tahu juga syarat kemasan produk yang baik dan memenuhi standar. Dengan begitu, nilai jual produkmu akan meningkat.
Contoh brand luar negeri yang memiliki strategi produk yang baik adalah McDonald’s. Jaringan restoran cepat saji ini menghadirkan variasi produk yang beragam dan disesuaikan dengan selera lokal maupun mancanengara.
Contoh marketing mix produk minuman dari dalam negeri adalah Sari Wangi. Merek teh celup ini menghadirkan berbagai varian rasa yang membuat konsumen memiliki pilihan yang lebih banyak.
Price (Harga)
Strategi penetapan harga dalam marketing mix dapat dilakukan dengan beberapa cara antara lain:
- Tetapkan harga yang kompetitif dan menguntungkan, dengan mempertimbangkan harga bahan baku, biaya produksi, dan harga produk pesaing
- Gunakan strategi penetapan harga yang tepat, seperti skimming pricing, penetration pricing, atau psychological pricing
- Tawarkan promo harga menarik untuk menarik pelanggan baru dan meningkatkan penjualan.
Contoh marketing mix makanan luar negeri yang sukses dalam strategi penetapan harga adalah Mixue. Brand es krim dan minuman asal Cina ini berhasil menguasai pasar karena menawarkan produk dengan harga yang sangat kompetitif, bahkan cenderung lebih murah dari pesaing. Terlepas dari itu, kualitas produknya tetap baik.
Contoh marketing mix produk makanan dalam negeri yang berhasil dari segi harga adalah Mie Sedaap. Produk makanan ini menawarkan harga yang terjangkau untuk meraih target pasar yang lebih luas.
Place (Tempat)
Strategi marketing mix lewat place atau tempat dilakukan dengan beberapa cara yakni:
- Pilih saluran distribusi yang tepat untuk menjangkau target konsumenmu. Saluran distribusi bisa berupa toko ritel, supermarket, minimarket, atau online marketplace
- Pastikan produkmu tersedia di tempat yang mudah dijangkau oleh konsumen
- Buatlah produkmu mudah diakses dan dibeli oleh konsumen.
Contoh-contoh saluran distribusi yang umum digunakan, seperti supermarket, toko ritel, pasar tradisional, dan penjualan online. Pastikan produkmu memiliki saluran distribusi yang sesuai agar dapat menjangkau target pasar dengan kualitas terbaik.
Promotion (Promosi)
Marketing mix dari segi promosi dapat dilakukan lewat berbagai langkah antara lain:
- Lakukan strategi promosi yang efektif untuk meningkatkan brand awareness dan penjualan. Gunakan berbagai media promosi seperti iklan, media sosial, event, dan public relations
- Buatlah pesan promosi yang menarik dan mudah diingat oleh konsumen. Tekankan manfaat dan keunggulan produkmu
- Maksimalkan penggunaan media online untuk promosi, seperti website, media sosial, dan email marketing.
Contoh marketing mix produk makanan ringan yang sukses lewat promosinya adalah snack cokelat Beng Beng. Snack ini dipromosikan dengan tagline yang unik, kadang menampilkan iklan dengan storyline yang menarik. Ini membuatnya mudah diingat dan mampu menjangkau target pasar yang luas.
Tips dan Trik Merancang Marketing mix yang Tepat
Ingin menggunakan strategi marketing mix untuk bisnis makananmu? Simak beberapa tips dan trik berikut ini!
- Pahami target konsumen. Lakukan riset pasar untuk memahami target konsumen kamu, seperti usia, jenis kelamin, gaya hidup, dan kebutuhan mereka
- Analisis pesaing Pelajari strategi marketing mix yang digunakan oleh pesaing kamu dan temukan celah pasar yang dapat kamu manfaatkan
- Tetapkan tujuan yang jelas Tentukan tujuan yang ingin kamu capai dengan marketing mix, seperti meningkatkan brand awareness, meningkatkan penjualan, atau memperluas pangsa pasar
- Buatlah strategi yang terintegrasi Integrasikan strategi marketing mix kamu dengan strategi bisnis lainnya, seperti strategi produk, strategi pricing, dan strategi distribusi. Kebanyakan brand-brand yang sukses menerapkan semua elemen yang ada dalam marketing mix
- Pantau dan evaluasi. Pantau dan evaluasi efektivitas marketing mix kamu secara berkala. Lakukan penyesuaian jika diperlukan.
Dalam mengembangkan bisnis makanan, memahami dan menerapkan marketing mix yang tepat adalah kunci keberhasilan. Dengan memperhatikan elemen produk, harga, tempat, dan promosi secara seimbang, kamu dapat meningkatkan daya saing dan mengoptimalkan penetrasi pasar.
Punya pertanyaan tentang kemasan produk untuk mendukung strategi marketing mix kamu? Jangan ragu untuk menghubungi Paperlicious. Paperlicious menyediakan beragam layanan pembuatan packaging mulai dari kemasan makanan ringan sampai cetak hardbox custom dan paper bag. Hubungi Paperlicious sekarang juga untuk mendapatkan solusi terbaik pengemasan produkmu!