Ketika pertama kali menjalankan bisnis, Anda mungkin tidak terlalu memikirkan pertanyaan tentang apa itu kemasan produk. Alhasil, Anda melakukan packing dengan seadanya tanpa perlu memikirkan fungsinya. Padahal, tujuan pengemasan produk sangatlah penting.
Meresapi Tujuan Pengemasan Produk yang Wajib Kamu Tau!
Dalam praktiknya, Anda dapat menemukan pemakaian berbagai jenis kemasan makanan. Misalnya, berbentuk pouch, boks, maupun kotak. Demikian pula ketika Anda mempunyai produk kecantikan, bisa mempertimbangkan berbagai pilihan desain kemasan kosmetik unik.
Intinya, Anda mempunyai kebebasan dalam menentukan desainnya. Namun, pastikan untuk memahami apa syarat kemasan produk yang baik sehingga sesuai dengan tujuan penggunaannya. Ada 5 tujuan pengemasan produk paling utama yang penting untuk Anda ketahui, yakni:
1. Melindungi dan Memproteksi Produk
Pertanyaan tentang kemasan produk yang sering muncul, kenapa sebuah produk dibuat dengan kemasan yang kuat. Sementara itu, produk lain cukup dengan memakai jenis kemasan plastik. Pemilihan tersebut mempunyai kaitan erat dengan fungsi kemasan dalam melindungi produk.
Kemasan dalam bentuk apapun harus mempunyai kemampuan dalam melindungi produk di dalamnya. Ada berbagai risiko yang bisa menimbulkan kerusakan sebuah produk. Risiko tersebut di antaranya adalah kerusakan akibat cuaca, benturan, maupun tekanan.
Baca juga: Apa Itu Kemasan Disposable atau Sekali Pakai? Cari Tahu di Sini!
2. Memudahkan Konsumen Memakai/ Mengonsumsi Produk
Selanjutnya, Anda juga perlu memperhatikan tujuan pengemasan produk makanan maupun produk lain yang berkaitan dengan membantu kemudahan pemakaian atau konsumsinya. Dengan begitu, keberadaan kemasan bisa menjadi nilai lebih yang memberikan manfaat bagi para konsumen.
Ada banyak contoh kemasan produk yang berkaitan dengan kemudahan pemakaian atau konsumsinya. Misalnya, Anda bisa menemukan desain kemasan makanan yang disertai dengan sendok atau ada pula kemasan produk yang dilengkapi dengan gantungan untuk memudahkan konsumen membawanya.
3. Konsumen Menjadi Lebih Percaya
Tujuan pengemasan produk yang selanjutnya adalah sebagai sarana meningkatkan kepercayaan konsumen. Apalagi, Anda harus tahu kalau kemasan sebuah produk merupakan bagian dari strategi branding.
Anda dapat berpikir, apa yang ada di pikiran ketika menjumpai sebuah produk yang dipajang dengan kemasan apa adanya. Berupa sebuah plastik kresek yang dilengkapi label. Anda jadi bertanya-tanya terkait kualitas produk tersebut, kan?
Situasinya bakal berbeda ketika Anda menjumpai kemasan sebuah produk yang dibuat dengan bahan berkualitas dan desain menarik. Kemasan tersebut dapat dipersepsikan sebagai representasi kualitas produk di dalamnya. Oleh karena itu, Anda pun bakal menaruh kepercayaan lebih dibandingkan produk dengan kemasan ala kadarnya.
Baca juga: Mau Pakai Kemasan Fleksibel? Ini Dia Contoh Kemasannya!
4. Menambah Daya Tarik Produk
Tak hanya menambah tingkat kepercayaan pelanggan, tujuan pengemasan produk juga bisa menjadi daya tarik tambahan. Konsumen akan merasa lebih tertarik ketika berhadapan dengan produk yang mempunyai desain kemasan unik.
Desain tampilan kemasan yang menarik akan membuat produk terlihat lebih bagus di mata pelanggan. Kemasan yang unik tersebut dapat memberikan kesan awal yang positif kepada mereka. Oleh karena itu, produk tersebut pun mempunyai peluang terjual lebih baik dibandingkan kompetitor.
Dalam arti lain, desain kemasan unik dapat berkontribusi dalam membuat produk jadi lebih laris. Oleh karena itu, tak heran kalau banyak pelaku usaha yang memperhatikan secara cermat proses perancangan desain produk mereka. Selain itu, mereka juga memastikan kalau kemasan dicetak dengan kualitas terbaik.
Berkaitan dengan pencetakan kemasan, ada solusi tepat yang ditawarkan oleh Paperlicious. Paperlicious yang merupakan penyedia jasa cetak kemasan produk dalam berbagai bentuk, siap membantu Anda dalam merancang dan mencetak kemasan berkualitas.
Kalaupun Anda mengalami kebingungan dalam merancang sebuah kemasan, Paperlicious siap menyediakan layanan konsultasi. Anda pun jadi tahu apa syarat kemasan produk yang baik maupun arti simbol pada kemasan makanan dan kenapa harus mencantumkannya.
Baca juga: 5 Contoh Branding Produk Makanan, Bisa Jadi Inspirasi Untuk Bisnismu
5. Memberikan Informasi Penting tentang Produk
Fakta selanjutnya berkaitan dengan tujuan pengemasan produk kerajinan, makanan, maupun produk lain, adalah sebagai bagian dari penyampaian informasi penting di dalamnya. Jenis informasi yang dapat Anda tuliskan pada kemasan pun beragam, tergantung dengan jenis produk.
Sebagai contoh, pada produk makanan. Anda dapat menemukan informasi berkaitan dengan komposisi. Selain itu, Anda juga dapat menjumpai info terkait waktu kadaluarsa dari produk tersebut. Tidak ketinggalan, kemasan produk makanan juga harus mencantumkan informasi berkaitan dengan status kehalalan dan izin BPOM.
Lain halnya kalau Anda merancang kemasan untuk produk seperti peralatan kosmetik, perabotan rumah tangga, dan lain sebagainya. Kemasan tersebut perlu Anda cantumkan dengan berbagai simbol berkaitan dengan penanganan kemasan. Misalnya, simbol tidak boleh ditumpuk, barang mudah pecah, dan lain sebagainya.
6. Membuat Identitas Merk Produk
Terakhir, Anda perlu memahami tujuan pengemasan produk yang merupakan bagian dari identitas sebuah produk. Oleh karena itu, dalam setiap kemasan, Anda bakal menjumpai pemakaian nama produk ataupun logo yang tercantum secara mencolok. Biasanya Anda bisa menemukannya di bagian depan.
Anda bisa melihat berbagai contoh kemasan makanan ringan yang ada di pasaran. Misalnya Chiki, Lays, maupun produk makanan kemasan lain. Semuanya menggunakan kemasan sebagai bagian dari identitas produk dan mencantumkan brand secara mencolok.
Sekarang Anda sudah bisa memahami pentingnya pengemasan produk yang unik dan menarik, kan? Selanjutnya, Anda pun bisa menggunakan berbagai contoh kemasan snack yang menarik di pasaran sebagai referensi untuk merancang kemasan produk makanan yang dimiliki.
Semoga bermanfaat dan semoga produk Anda semakin laris berkat pemakaian kemasan produknya, ya!